BREAKING NEWS

Selasa, 02 Februari 2016

Pemerintah Ingin Terapkan Teknologi Fiber Google, Internet Cepat dan Murah di Depan Mata

Pemerintah Ingin Terapkan Teknologi Fiber Google, Internet Cepat dan Murah di Depan Mata

Ilustrasi Google Fiber (beritateknologi.com)
Gonjang-ganjing terkait kebijakan kuota yang diberlakukan oleh Telkom kepada para pelanggan Indihome, para pelanggan pun kini banyak yang melancarkan protes. Namun di sisi lain, ke depannya Indonesia bakal memperoleh opsi internet broadband dengan kualitas yang lebih baik. Hal ini karena Pemerintah melalui Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kemenkominfo) ternyata ingin mengadopsi teknologi Fiber Google.

Dikutip dari Indotelko, Menkominfo Rudiantara mengatakan kalau pihaknya telah mempelajari teknologi Fiber Google. Bahkan secara gamblang, Rudiantara pun mengatakan kalau pihaknya ingin mengadopsi teknologi tersebut untuk ke tanah air. Dengan adanya Fiber Google, dia berharap agar bisa meningkatkan kualitas akses internet yang merata di seluruh wilayah tanah air.

Fiber Google sendiri merupakan sebuah layanan baru dari Google yang diluncurkan pada tahun 2010. Di Amerika Serikat, jumlah pelanggan Fiber Google sudah mencapai angka 27 ribu pelanggan. Terdapat tiga layanan internet yang ditawarkan oleh Fiber Google, yakni Gigabit + TV, Gigabit Internet serta Basic Internet.

Menariknya, untuk para pengguna Basic Internet, hanya dikenakan biaya konstruksi sebesar 300 USD. Setelah membayar biaya konstruksi, maka pengguna layanan Basic Internet pun tidak perlu membayar biaya bulanan seperti yang para pelanggan layanan internet di Indonesia, Indihome misalnya. Dan para pelanggan Basic Internet Fiber Google memperoleh internet dengan kecepatan download mencapai 5Mbps.


Sumber : beritateknologi.com

Posting Komentar

 
Copyright © 2014 newblogws3