BREAKING NEWS

Kamis, 28 Januari 2016

7 Olahraga Ekstrem Paling Beresiko di Dunia

7 Olahraga Ekstrem Paling Beresiko di Dunia
Msports.net
Setiap olahraga pasti memiliki risiko. Pembedanya hanya seberapa besar tingkat risiko yang dimiliki masing-masing olahraga. Olahraga yang melibatkan kontak fisik memiliki level risiko tertentu. Peluang cedera, terluka, atau bahkan kematian pun ada.

Ada cukup banyak variasi cedera yang bisa dialami di setiap olahraga. Namun, ada beberapa jenis olahraga yang termasuk ke dalam kategori level risiko tinggi. Tak cuma karena adanya ancaman cedera, bahkan pertaruhan nyawa.

Forbes, salah satu majalah kenamaan dunia, merilis beberapa cabang olahraga yang memiliki level risiko tertinggi di dunia. Berikut rangkumannya:

#1 White-Water Rafting (Arung Jeram)
Msports.net
Arung jeram adalah kegiatan outdoor, penuh bahaya, di mana sebuah perahu karet digunakan sebagai kendaraan untuk navigasi di perairan liar. Lingkungan dalam olahraga ini bervariasi. Hasilnya, selalu ada tantangan baru bagi peserta. Karena air yang cukup liar, ancaman yang dihadapi peserta antara lain: terlepmar, atau bahkan menabrak batu-batu. Ada juga kemungkinan kaki terperangkap kala si peserta terjatuh. Cedera umum yang dialami adalah patah tulang atau lutut terkilir. Ada berbagai tingkat kesulitan dalam olahraga ini yang bisa dipilih berdasarkan lokasi dan juga biaya yang sangat bervariasi.

#2 BMX
Msports.net
Bicycle motocross, yang umumnya dikenal sebagai BMX, adalah olahraga yang sangat mendebarkan. Untuk berpartisipasi dalam olahraga ini, seseorang perlu memiliki sepeda khusus, yang biasanya disebut sepeda BMX. Sepeda BMX biasanya sangat mahal, terutama pada tingkat profesional. Sementara, bicycle motocross pada dasarnya adalah olahraga balap, memiliki cabang, dan stunts sepeda di jalan vertikal dan dataran, yang termasuk bagian dalam cabang ini. Dalam olahraga ini, pengendara sepeda dituntut melakukan kombinasi akrobat dengan sepeda BMX. Bikers juga dituntut untuk melakukan trik inovatif yang tidak hanya menghibur penonton, juga menarik minat orang lain yang belum pernah mencoba. Cedera yang biasa dialami di olahraga ini adalah gegar otak, terkilir, patah tulang, luka, goresan, hingga memar.

#3 Mountain Climbing
Msports.net
Dari nama mountain climbing (memanjat gunung) sudah cukup mudah untuk memahami bahwa olahraga ini melibatkan aktivitas berbahaya. Kebenaran tentang kegiatan ini adalah bahwa setiap unsur itu berisiko tinggi. Pendaki terkena berbagai variasi bahaya. Cedera fisik yang berbeda termasuk patah tulang, otot terkilir, pergelangan kaki bengkok, ligamen sobek, cedera punggung, patah tulang, gegar otak, atau radang dingin, ketika pendaki melakukan aktivitas fisik yang berat, atau hanya tergelincir dan jatuh. Cuaca dapat berubah seketika, dan memiliki efek mematikan; seseorang dapat kehilangan jalur, dan ancaman kematian. Saat ini ada beberapa taman nasional yang menawarkan lokasi pendakian, ada juga beberapa sekolah mendaki gunung yang menawarkan program yang berbeda.

#4 Street Luge
Msports.net
Street luge adalah olahraga yang sangat mirip skateboard, dengan satu-satunya yang berbeda adalah si pengendara harus dalam posisi terlentang di atas papan luge, ketika menyusuri jalan beraspal dengan kecepatan yang sangat tinggi. Ini adalah kegiatan gravitasi bertenaga ekstrem, dan faktanya adalah bahwa, legalitas olahraga ini masih dalam bayang-bayang. Dengan tingkat bahaya yang sangat tinggi dalam olahraga ini, syarat mutlak bagi para peserta adalah mengenakan kulit pelindung dan helm, sehingga peluang hancur oleh kendaraan yang kemungkinan besar tidak dilihat pengendara, tak akan lebih tinggi. Kemungkinan tabrakan di jalan juga tinggi. Apalagi, di aktivitas ini hanya kaki yang bekerja sebagai rem. Bisa saja mempelajari olahraga ini di jalan tertutup. Namun, setiap partisipasi mungkin memerlukan asuransi kesehatan yang penuh.

#5 Big-Wave Surfing
Msports.net
Berselancar (surfing) adalah olahraga petualangan yang cukup populer. Berselancar di ombak besar adalah disiplin di mana para ahli surfing mengayuh ke dalam atau yang ditarik ke gelombang besar yang ketinggian paling kecil 20 meter. Yang paling banyak dicari adalah naik gelombang dengan ketinggian mencapai dari 100 meter, dan kompetisi ini, Billibong Odyssey, menawarkan hadiah uang sebesar $100.000. Beberapa peristiwa top lainnya menawarkan hadiah uang yang sangat besar, seperti $70.000 untuk Piala Dunia Tow-In di Maui dan $65.000 untuk Quicksilver di Waimea Bay Contes. Beberapa bahaya terbesar dari olahraga ini salah satunya adalah tertarik arus, tenggelam, atau bahkan kepala membentur batu di bawah air laut yang tersembunyi. Bukan tidak mungkin juga tanpa sengaja terantuk papan surfing itu sendiri.

#6 Bull Riding (Rodeo)
Msports.net
Menunggangi banteng adalah olahraga rodeo, di mana pengendara harus mengontrol banteng besar dan mencoba untuk bertahan di atanya. Sementara, binatang itu pasti akan teru mencoba untuk melontarkan si pengendara dari punggungnya. Olahraga ini umumnya merupakan favorit orang-orang yang menganggap diri mereka macho, dan suka memamerkan testosteron tingkat tinggi sehingga mereka siap untuk mengambil risiko apapun demi melakukannya. Risiko bagi si penunggang yang terjatuh adalah menyebabkan gegar otak dan luka berat lainnya, ada juga peluang diinjak-injak oleh banteng, yang mungkin beratnya mencapai 1.800 pons. Namun, bagi yang benar-benar bergairah, olahraga ini adalah suatu seni. Dari sekolah pelatihan menunggang banteng hingga boot camps dan kamp fantasi, menjadi beragam pilihan yang tersedia bagi mereka yang tertarik menguasai olahraga mematikan ini.

#7 Cave Diving
Msports.net
Cave diving adalah olahraga petualangan yang melibatkan aktivitas menyelam di gua-gua bawah laut. Dalam olahraga ini, peralatan scuba umum digunakan dalam konfigurasi khusus. Selain ini, diving gua juga memerlukan berbagai peralatan lainnya tergantung variasi  kondisi yang dihadapi. Cave diving dapat melibatkan beberapa bahaya yang mengancam jiwa, risiko utama dapat disebabkan oleh kegagalan pencahayaan dan visibilitas yang rendah, pada akhirnya bisa mengakibatkan terpisah dengan partner. Bahaya lainnya adalah kehabisan udara, terutama karena seseorang tidak bisa naik ke permukaan untuk menghirup udara, kondisi yang mungkin bisa menghancurkan kepalanya. Diving di laut dan cave diving dibutuhkan pengalaman dan juga tentunya asuransi.

Msports.net

Posting Komentar

 
Copyright © 2014 newblogws3